Human Papillomavirus (HPV) adalah virus yang bisa menyebabkan berbagai jenis kanker, terutama kanker serviks, kanker anus, kanker mulut, dan tenggorokan. Vaksinasi HPV terbukti sangat efektif untuk mencegah infeksi virus ini, terutama jika diberikan sebelum seseorang mulai aktif secara seksual.
Kenapa sekarang lagi rame?
- Peningkatan kasus kanker serviks: Data terbaru menunjukkan angka kasus kanker serviks naik di beberapa negara, terutama di daerah dengan cakupan vaksinasi rendah.
- Program vaksinasi lebih luas: Banyak negara sekarang memperluas vaksin HPV tidak hanya untuk remaja perempuan, tapi juga untuk laki-laki, karena HPV bisa menyerang siapa saja.
- Vaksin baru: Ada vaksin HPV generasi baru yang lebih lengkap, melindungi dari lebih banyak tipe virus dibanding generasi sebelumnya.
- Target WHO: WHO menetapkan target global untuk mengeliminasi kanker serviks sebagai masalah kesehatan masyarakat pada tahun 2030 — makanya kampanye vaksinasi lagi digencarkan besar-besaran.
Siapa yang disarankan untuk vaksin?
- Anak perempuan dan laki-laki usia 9–14 tahun (idealnya sebelum aktif secara seksual).
- Dewasa muda (sampai usia 26 tahun) jika belum pernah vaksin.
- Bahkan di beberapa negara, vaksinasi masih diberikan untuk usia 27–45 tahun berdasarkan rekomendasi dokt
- Mencegah infeksi HPV berisiko tinggi.
- Menurunkan risiko kanker serviks hingga hampir 90% dalam jangka panjang.
- Mengurangi pertumbuhan kutil kelamin.
Vaksinasi HPV (Human Papillomavirus) memiliki banyak manfaat penting, terutama dalam pencegahan penyakit yang disebabkan oleh virus HPV. Berikut adalah manfaat utamanya:
- Mencegah kanker serviks – HPV tipe 16 dan 18 menyebabkan sekitar 70% kasus kanker serviks. Vaksinasi dapat sangat menurunkan risikonya.
- Melindungi dari jenis kanker lain – Seperti kanker anus, penis, vagina, vulva, dan orofaring (tenggorokan dan mulut), yang juga bisa disebabkan oleh HPV.
- Mencegah kutil kelamin – Vaksin HPV melindungi terhadap tipe HPV penyebab kutil kelamin, seperti tipe 6 dan 11.
- Efektif bila diberikan sebelum terpapar HPV – Vaksin bekerja paling baik jika diberikan sebelum seseorang mulai aktif secara seksual, biasanya pada usia 9–14 tahun.
- Membantu menurunkan penyebaran HPV di populasi – Memberikan perlindungan tidak langsung (herd immunity) jika cakupan vaksin tinggi.
- Aman dan jarang menimbulkan efek samping serius – Efek samping biasanya ringan, seperti nyeri di tempat suntikan.
Setelah membaca artikel ini, apakah anda tertarik untuk melakukan vaksinasi HPV?
vaksin tersebut sangat penting terutama untuk remaja perempuan maupun laki laki untuk mencegah berbagai penyakit hpv ( virus) di jaman sekarang yg lagi buming buming nya penyakit hpv, mencegah lebih baik dari pada mengobati 🤗
Benar sekali, Dok. Semoga semakin banyak yang sadar dan peduli untuk mencegah penyakit HPV, terutama melakukan pencegahan melalui vaksinasi.